Kamis, 10 November 2011

Takut, Aku selalu merasa takut kalau berada di dekatmu, entahlah karena apa. Meskipun selama ini niatku mendekatimu tak lain adalah sebagai sahabat, tapi aku takut orang yang ada di dekatmu (orang yang menyayangimu) merasa kalau aku akan merebut kamu darinya.

Terkadang akupun bingung, kenapa teman-teman terlihat beda kalau melihat aku denganmu, padahal aku merasa hubungan kita biasa saja, tidak ada yang aneh dan tidak ada yang berbeda. Sering kali aku merasa ada yang memata-matai jika aku ngobrol sama kamu, entah itu ada yang tiba-tiba ngliatin kita dengan muka yang berbeda, atau ada yang dari jauh terus ngliatin kita, ngga enak banget kan? Teman, please mengerti.

Aku juga ingin berteman layaknya kalian dengan dia, tanpa harus melihat situasi dan kondisi. Untuk orang yang ia sayangi atau orang yang menyayanginya, aku hanyalah sahabat baginya dan bagi orang-orang yang menginginkanku sebagai sahabatnya.

Tahukah kamu?
Bahwa hatimu seindah parasmu
Bagaikan bola kristal yang bercahaya dan berkilauan
Senyummu adalah harta bagiku,
dan selamanya kan tersimpan dalam peti hatiku
Tawamu bahagiakan aku,
bagai saputangan yang akan menghapus setiap kesedihanku...
Bahagiamu hangatkan hatiku,
bagaikan api unggun di tengah dinginnya salju
Tangismu gelapnya malam bagiku,
dan aku akan membuatnya terang dengan taburan cintaku
Dan yang perlu kamu tahu,
bagiku, hatimu adalah rumahku,
dan aku rela untuk tinggal seumur hidupku di sana...
 

OURS. Design By: SkinCorner